Mencairkan dana pensiun BNI Simponi

Mencairkan dana pensiun BNI Simponi



Susahnya Kerja jadi wirausaha. Rentan gulung tikar dan ditipu orang. Belum lagi hal hal yang tidak terduga terjadi, misalnya terjadi musibah yang membuat kita tidak bisa bekerja lagi. Modal habis untuk kebutuhan rumah sakit dan kebutuhan sehari hari. Banyak sekali yang harus dipikirkan. Kalau bisa sih emang enak jadi PNS habis pension punya uang pensiun yang bisa diambil tiap bulan. Kalau wirausaha seperti saya tidak pandai menabung maka susah dihari tua.
Dibalik kebimbangan saya, secara kebetulan saya harus mengirimkan uang karena uang di tabungan saya lagi kosong. Biasalah uang yang selalu saya puter untuk membeli barang belanjaan. Inilah resikonya jadi wirausaha kalau modalnya lagi seret kadang gak megang uang tunai sama sekali. Jadi dengan terpaksa saya harus pergi menyetorkan uang ke bank BNI
Mungkin karena awal bulan antriannya panjang sekali cukup lama saya menunggu. Untuk mengisi waktu say abaca baca pamlet BNI yang biasanya di simpan dekat form untuk menabung atau menstafer uang.

 


Ada yang menarik dipamlet BNI Simponi. Saya sebagai seorang wirausaha bisa mendapatkan  uang pensiun seperti halnya PNS dihari tua saya nanti. Dan lebih menarik lagi kalau lagi kepepet bisa diambil setelah kita menanbung selama 2 Tahun. Saldo awalnya juga lumayan terjangkau. Hanya dengan Rp. 50.000 kita bisa berinvestasi untuk masa depan yang lebih baik.
Langsung deh saya isi formulir pendaftarannya


Neh sekilas informasi tentang BNI Simponi BNI Simponi adalah layanan program pensiun yang diselenggarakan oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk  (DPLK BNI) sejak tahun 1994 berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1992 tentang Dana Pensiun.
Siapa pun Anda, bisa menjadi peserta BNI Simponi

BNI Simponi bisa diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat apapun profesinya, baik itu pegawai negeri, pegawai swasta, pegawai BUMN/BUMD, dokter, notaris, konsultan, akuntan, pengacara, arsitek, pedagang, petani, buruh, mahasiswa dan lain sebagainya yang menginginkan kesejahteraan di masa purna tugas.

Mudahnya Menjadi Peserta BNI Simponi

Datanglah ke Kantor Cabang BNI terdekat dengan membawa fotocopy KTP dan mengisi aplikasi sesuai dengan identitas diri serta menyetor iuran awal minimal sebesar Rp 250.000 maka Anda bisa langsung menjadi peserta BNI Simponi.

Manfaat menjadi peserta BNI Simponi
Walaupun peserta berpenghasilan terbatas, namun dengan melakukan iuran minimal Rp 50.000 maka peserta akan mendapatkan pengembangan yang optimal setiap bulannya, selain itu setelah memasuki usia pensiun, peserta berpeluang untuk mendapatkan manfaat pensiun bulanan seumur hidup, setelah itu akan diteruskan kepada ahli waris (dhi. janda/duda dan sampai dengan anak yang terkecil dengan ketentuan belum berumur 25 tahun/belum menikah/belum bekerja)

Pengembangan yang diberikan kepada peserta BNI Simponi
Besarnya hasil pengembangan yang diberikan tergantung pada bunga yang berlaku di pasar pada saat itu dan tergantung paket investasi yang dipilih peserta yang terdiri atas :
·         75%   (Deposito dan/atau Pasar Uang); 25% (Obligasi)
·         50%   (Deposito dan/atau Pasar Uang); 50% (Obligasi)
·         100% (Deposito dan/atau Pasar Uang)
·         100% (Deposito Syariah, Pasar Uang Syariah dan/atau Obligasi Syariah)
·         50%   (Deposito, Pasar Uang dan/atau Obligasi Syariah) dan 50% (RD Syariah)
·         50%   (Deposito dan/atau Pasar Uang); 50% (Reksadana dan/atau Saham)
·         50%   (Obligasi); 50% (Reksadana dan/atau Saham)

Usia pensiun di BNI Simponi
BNI Simponi menyediakan usia pensiun normal mulai dari 45 tahun.

Jenis manfaat pensiun BNI Simponi
·         Pensiun Normal, manfaat pensiun diberikan kepada peserta pada saat mencapai usia pensiun yang ditetapkan peserta pada awal masa kepesertaan.
·         Pensiun Dipercepat, manfaat pensiun diberikan kepada peserta yang minimal berusia 10 (sepuluh) tahun sebelum usia pensiun normal dan berhenti dari kepesertaan.
·         Pensiun Cacat, manfaat pensiun cacat dibayarkan kepada peserta yang mengalami cacat tetap dan tidak dapat melanjutkan iurannya.
·         Pensiun Meninggal Dunia, apabila peserta meninggal dunia sebelum Usia Pensiun Normal, manfaat pensiun dibayarkan kepada janda/duda atau ahli waris peserta.

Benefit yang didapat selama menjadi peserta BNI Simponi
·         Iuran dapat dilakukan secara fleksibel, baik dalam jumlah iuran maupun frekuensi iuran.
·         Dalam masa kepesertaan dana peserta tidak akan dikenakan pajak. Iuran yang disetorkan maupun pengembangan yang diperoleh mendapat fasilitas pajak ditunda selama masa kepesertaan.
·         Arahan investasi dapat ditentukan oleh peserta sesuai dengan paket investasi yang disediakan.
·         Dana peserta akan dikembangkan dan hasil pengembangannya diperhitungkan secara harian.

Tanda Bukti Kepesertaan BNI Simponi
Setiap peserta baik peserta mandiri / perorangan maupun peserta kelompok / kolektif akan memperoleh Buku Simponi seperti halnya buku tabungan sebagai tanda bukti kepesertaan BNI Simponi. Dengan Buku Simponi tersebut, peserta kapanpun dapat mengetahui jumlah dananya dengan cara print out  Buku Simponi di Kantor Cabang BNI terdekat.

Computerized & Online
Seluruh aktivitas BNI Simponi dari pembukaan rekening, pembayaran iuran, penarikan dana dan informasi saldo dana sampai proses pensiun dapat dilakukan di seluruh Kantor Cabang BNI di seluruh Indonesia dengan fasilitas On Line System.

Mudahnya Melakukan Setoran BNI Simponi
Setoran iuran BNI Simponi dapat dilakukan dengan 4 (empat) cara, yaitu :
·         Tunai di seluruh Kantor Cabang BNI terdekat.
·         Transfer dari bank lain.
·         Melalui fasilitas autodebet dari rekening tabungan atau giro di BNI.
·         Melalui layanan fasilitas Phone Banking BNI


Tabungan BNI  memang  keuangan ini juga kurang kompetitif (tapi low risk) karena hanya menawarkan paket investasi pada deposito, pasar uang, dan obligasi dengan beberapa pilihan komposisi persentase. Memang ada pilihan saham, tapi persentase-nya rendah. Bahkan, saya pun tidak tahu, tabungan saya masuk komposisi yang mana. Pikir saya, daripada tergerus inflansi, mending saya alihkan ke bentuk investasi yang lain.
     Namun Keuntungannya dana bisa dicairkan sebelum waktu pensiun dengan beberapa syarat,  Persyaratannya adalah :
  1. KTP
  2. Kartu keluarga
  3. Buku tabungan Simponi
  4. Buku tabungan BNI
  5. Foto dan materai (jaga-jaga kalau diperlukan)
Oh ya ternyata mamaku juga salahsatu  nasabah BNI Simponi sudah cukup lama. Bedannya mamaku masih bekerja sebagai PNS masih lama juga pensiunnya,Ada cerita menarik dengan BNI Simponi. Saat pernikahanku kita kekurangan uang untuk mengadakan acara resepsi. Lagi gak ada juga barang yang bisa digadaikan. Kebetulan usahaku lagi surut saat itu. Ada saja hambatannya untuk memulai kehidupan berumah tangga. Mama Cuma punya uang itu juga dalam bentuk dana pensiun yang gak bisa diambil. Tapi karena kepepet saya dan mama mencoba ke cs apakah bisa dicairkan dana pensiun di tabungan BNI Simponi. Alhamdulillah bisa. Walau mama pensiunnya masih lama 



 http://bit.ly/BNI_Simponi




0 komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung di Rumah Nayma

Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda